Minggu, 03 Juli 2016

Kisah Nyata : Pembelaan Tuhan Yesus kepada UmatNya


Di Negara Jepang, ada seorang pria muda yang bekerja pada Dinas Angkatan Darat Jepang. Dia seorang Kristiani yang sungguh beriman kepada Tuhan Yesus Kristus. Karena imannya ini, anak muda ini selalu dihina oleh Kapten pimpinan dan rekan-rekannya di Dinas Ketentaraan tersebut.

Suatu hari, Sang Kapten berniat untuk mempermalukan Pria Muda ini di hadapan para tentara. Ia memanggii anak muda ini dan berkata," Anak muda... kemarilah, ambil kunci dan parkirkan mobil jeep ini ke depan.

Anak muda tersebut menjawab," Saya tidak bisa menyetir mobil Kapten."

Sang Kapten berkata," Baiklah... kamu meminta PERTOLONGAN dari TUHANmu dan tunjukkan bahwa DIA ada."

Anak muda tersebut lalu mengambil kuci mobil dan melangkah ke jeep itu dan mulai berdoa. Ternyata,,, anak muda itu dapat memarkirkan jeep tersebut dengan baik dan sempurna di tempat yang Sang Kapten inginkan.

Ketika Anak Muda tersebut keluar dari jeep itu, Ia melihat mereka semuanya menangis.
Mereka bersama-sama mengatakan," Kami mau melayani TUHANmu...."

Tentara muda tersebut kaget dan bertanya," Apa yang terjadi...?"

Kapten tersebut menangis membuka kap mesin jeep tersebut, lalu menunjukkan kepada anak muda tersebut bahwa sebenarnya mobil itu  tidak ada mesinnya.

Lalu anak muda tersebut berkata," Lihatlah...inilah TUHAN yang aku layani.TUHAN yang BISA MELAKUKAN yang TIDAK MUNGKIN menjadi MUNGKIN. TUHAN yang memberikan HIDUP kepada yang tidak ada. Anda mungkin berpikir masih ada banyak hal yang TIDAK MUNGKIN bisa terjadi, Tetapi BERSAMA TUHAN semuanya BISA TERJADI."




Dari kisah nyata ini, kita melihat bahwa Tuhan kita sungguh mengasihi dan membela orang-orang percaya kepadaNya.

Mazmur 64:11
“Orang benar akan bersukacita karena TUHAN dan berlindung pada-Nya; semua orang yang jujur akan bermegah.”

Bersyukurlah kita semua yang mengasihi Tuhan Yesus Kristus dan percaya penuh kepadaNYA.. Tidak pernah IA mempermalukan kita. PembelaanNYA nyata dan pertolonganNYA selalu tepat waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar